Bimbang hadir dalam tanya
setelah sekian lama,kemanakah kiranya kubuang rindu yg seharusnya hanya kusemai untuk-Mu..
Bgaimana kudapat membawa sahaya melanglang buana dalam pelukan resah yg tak kunjung sirna
sedangkan aku tak mungkin dapat membaca hati setiap manusia
kacau balau
kucoba tenangkan fikir,berharap menemukan-Mu dalam ujung kekalutan
namun aku trlalu kikir,
gelap hati menenggelamkan fikir yg telah alpa..
Lalu akupun kembali hilang arah,
saat ada mata angin melambaikan kebingungan yg mulai merajuk
hanya air mata..
Yg dpat sahaya hina ini p'sembahkan kepada-Mu Yg Maha Mulia..
Menemani munajah dalam pasrah dan asa,
berharap temukan bijaksana dalam ketidakpastian tentang apa yg dibawa waktu untuk menjawab segala..
Yaa Muqollibal Qulub,
tsabbit qolby 'alaa dinnik..wa'alaa tho'atik..
Posting Komentar